Setan tidak takut kepada benda-benda duniawi, bagaimanapun bentuknya. Setan hanya takut kepada Roh Kudus, Tuhan Yesus dan Allah Bapa. Kalau ada yang mengatakan benda-benda simbol kekristenan bisa mengusir setan, justru itu adalah tipuan dari setan itu sendiri.
Satu kali ada seorang oma dari dari Indonesia Timur yang sakit parah dan tidak bisa bangun dari tempat tidur. Ketika dilayani hamba Tuhan semua roh setan diusir tetapi tetap tubuhnya masih seperti patung. Beberapa jam pelayanan dilakukan tapi tetap tidak membawa hasil, padahal terlihat jelas bahwa penyakitnya bukan karena kelemahan tubuh. Kemudian waktu ditanya kepada Tuhan Yesus, ternyata dia menyimpan "benda tumpas" yang dikutuk. Setelah ditanya lebih dalam ke semua anggota keluarga dikatakan semua jimat sudah diberikan dan dibakar -- tapi masih ada satu bukan jimat yaitu: Alkitab kuno!
Dari penuturan anggota keluarga, ternyata Alkitab itu bukan untuk dibaca tetapi digunakan si oma untuk ritual menyembuhkan orang. Si oma ternyata adalah seorang dukun Kristen. Ketika didoakan memang sumber kutukan berasal dari Alkitab kuno yang diturunkan dari nenek moyang yang digunakan untuk ritual penyembuhan.
Dengan berat hati, Alkitab itu diberikan oleh keluarga, dan oleh hamba Tuhan Alkitab kuno itu dibakar habis dalam nama Tuhan Yesus. Semua pelayanan Tuhan yang ikut dengan hamba Tuhan itu ketakutan waktu pembakaran Alkitab dilakukan. Akhirnya Alkitab itu hancur terbakar tanpa ada kejadian apa pun yang menimpa para pelayan yang hadir. Ketika lagu pujian berhenti karena api sudah habis, si oma yang berada di kamar tiba-tiba melompat bangun, duduk, dan langsung sehat.
Dua bulan lalu, istri mengadakan kunjungan gereja ke Bali dan pulang membawa oleh-oleh, salah satunya salib dari kayu. Salib itu kemudian kita gantung di kamar. Tapi ada satu hal, saya merasa tidak sejahtera setiap kali melihat salib kayu itu - tapi diam saja karena tidak enak dengan istri yang sudah membelinya dari jauh. Karena perasaan aneh itu tidak kunjung lenyap, akhirnya saya bicarakan hal itu kepada istri. Ternyata dia juga merasakan hal yang sama.
Karena kita berdua memiliki perasaan yang sama, maka salib kayu itu saya turunkan dan kita doakan secara khusus. Ternyata Tuhan Yesus memperlihatkan adanya kutukan yang diberikan ke dalam kerajinan salib itu. Ternyata yang membuat bukan orang Kristen dan dia justru memasukkan kutuk ke dalamnya untuk mengutuki orang Kristen yang membelinya. Setelah itu, salib itu kita palu sampai hancur dan dibakar -- dan terlihat roh kutukan berbentuk orang berpakaian tradisional keluar lenyap di dalam nyala api.
Jadi barang-barang simbol kekristenan sebaiknya diperlakukan secara wajar saja seperti barang-barang yang lain. Barang-barang itu sama sekali tidak berkuasa mengusir setan atau untuk "tolak bala". Yang bisa mengusir setan hanyalah kuasa Roh Kudus, Tuhan Yesus dan Allah Bapa -- yang bekerja melalui doa-doa dan kehidupan kita yang kudus di hadapanNya.
Jika ada yang mengatakan satu barang simbol kekristenan bisa mengusir setan, menolak bala, mendatangkan rejeki, justru anak Tuhan harus waspada terhadapnya. Anak Tuhan tidak perlu melibatkan diri dengan barang-barang semacam itu, dan sebaiknya lebih memusatkan diri pada pengenalan yang benar kepada kasih Tuhan Yesus dengan hidup kudus dan menjadi pelaku Firman yang setia. Pada saat itu, justru setan akan takut dan gentar melihat kita, karena kuasa Roh Kudus bekerja secara luar biasa melalui hidup kita.
Tetap semangat di dalam Firman Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar